SMAN 12 Semarang tidak hanya meriahkan Selasa, 31 Oktober 2023, tetapi juga mengukuhkan keberhasilan penyelenggaraan Puncak Bulan Bahasa dan Sastra Indonesia Tahun 2023 dengan tema yang inspiratif, ‘Bangkitkan Asa Dengan Budaya dan Bahasa.’ Semarak Bulan Bahasa menjadi semakin memikat dengan berbagai kegiatan seni yang menggairahkan. Para guru Bahasa Indonesia memberikan kontribusi yang luar biasa dengan menyuguhkan musikalisasi puisi, memadukan keindahan kata-kata dalam sastra Indonesia dengan
SMAN 12 Semarang tidak hanya meriahkan Selasa, 31 Oktober 2023, tetapi juga mengukuhkan keberhasilan penyelenggaraan Puncak Bulan Bahasa dan Sastra Indonesia Tahun 2023 dengan tema yang inspiratif, ‘Bangkitkan Asa Dengan Budaya dan Bahasa.’ Semarak Bulan Bahasa menjadi semakin memikat dengan berbagai kegiatan seni yang menggairahkan. Para guru Bahasa Indonesia memberikan kontribusi yang luar biasa dengan menyuguhkan musikalisasi puisi, memadukan keindahan kata-kata dalam sastra Indonesia dengan irama yang memukau. Sementara itu, guru MGMP Bahasa Jawa memukau penonton dengan pertunjukan Geguritan, menghadirkan kekayaan bahasa Jawa dalam bentuk puisi yang berirama. Ekskul Tari turut memeriahkan acara dengan penampilan tarian tradisional, mempersembahkan keindahan gerak yang menggambarkan kekayaan budaya Indonesia. Tak kalah menarik, ekskul JCC menampilkan drama musikal dengan sentuhan bahasa Jepang, memperluas wawasan para penonton terhadap keanekaragaman budaya.
Setiap kelas juga turut berpartisipasi dalam memeriahkan Semarak Bulan Bahasa dengan menghadirkan kreasi seni bahasa yang unik. Dari lukisan hingga puisi, setiap karya menjadi ungkapan kreativitas siswa dalam memahami dan mengapresiasi keindahan bahasa. Dalam sambutannya, Kepala SMAN 12 Semarang, Ibu Dr. Endah Dyah Wardani, M.Pd., menekankan bahwa peringatan Bulan Bahasa bukan sekadar rutinitas, melainkan sebuah ajang kreativitas yang telah menjadi bagian integral dari kurikulum sekolah. “Bulan Bahasa bukan hanya sebatas penghormatan terhadap bahasa nasional, tapi juga menjadi ajang untuk mengembangkan potensi dan kreativitas anak-anak,” ungkapnya. Lebih lanjut, Ibu Dr. Endah Dyah Wardani berharap agar peringatan Bulan Bahasa dapat menjadi pengingat penting bagi pembelajaran anak-anak dalam menggunakan bahasa dengan baik dan benar. Beliau menambahkan, “Bahasa Jawa, sebagai bahasa daerah kita, tetap memiliki tempat yang istimewa dalam pembelajaran dan harus tetap dijaga.” Harapannya adalah agar di peringatan Bulan Bahasa tahun mendatang, acara dapat menjadi lebih baik, bermakna dan tetap menjadi momentum yang memotivasi anak-anak untuk mencintai dan melestarikan budaya dan bahasa Indonesia.
Penulis : Yekti Wikani, M.Pd., Humas SMAN 12 Semarang
Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin
